ERIANI, DEWI2021-12-222021-12-222019-04-01https://repository.stikes-alinsyirah.ac.id/handle/123456789/186Penerapan PasientSafetyculture merupakan langkahawalyang harusdilakukanolehrumahsakituntukmemperbaikimutupelayananterkaitkeselamatanpasien. FungsiManagemenkepalaruanganmerupakansalahsatufaktorpentingyang berperandalamkeberhasilanprogrampatientsafety culture.Penelitianinibertujuanuntukmengetahuihubunganfungsimanajemenkepalaruangdenganpenerapanpatientsafety cultureolehperawatpelaksana diRumahSakitIslam IbnuSinaPekanbaru.Penelitianini berbentukkuantitatifdengandesaincross- sectional. Penelitiandilaksanakandi ruangrawatinapRumahSakitIslam IbnuSunaPekanbaruterhadap73orang perawatpelaksanadengan menggunakan tehknikstratified randomsampling.Metodepengumpulandatamenggunakankuesionerchecklist denganmenyebarkanangket, analisishubunganfungsimanajemenkepalaruangdenganpenerapanpatient safety culturedi analisisdenganmenggunakanujichisquare. Hasilpenelitianmenunjukkanadahubunganbermaknaantarafungsimanajemenkepalaruanganpadaperencanaan,pengawasan, danpengendaliandengan nilaip value( 0,015, 0,004, 0,017)denganpenerapanpatientsafety culture.Sedangkan pada fungsi Managemenkepala ruangan secara umum tidakadahubunganyangsignifikan dengan penerapan patientsafetyculturedengan nilai p value 0,766.PadafungsiManagemen kepala ruangan untukpengorganisasiandanpengaturanstaff tidak ada hubungan yang bermakna denganpenerapanpatient safetyculturedengan nilai p value0,157 dan 0,347.KepalaruanganperluuntukselalumeningkatkanfungsipengarahandanpengendaliandalamupayamembudayakanpatientsafetysehinggaakanterciptanyakualitaskeselamatanpasienFungsiManagemen kepala ruangan,Patient Safety Culture, PerawatHubungan Fungsi Manamen Kepala Ruangan Dengan Penerapan PatientSafetyCulture oleh Perawat Pelaksana di Rawat Inap Rumah Sakit Islam Ibnu Sina Pekanbaru