WARDANA, TATI2021-12-212021-12-212021-04-01https://repository.stikes-alinsyirah.ac.id/handle/123456789/107Salah satu indikator yang digunakan dalam pelayanan antenatal adalah cakupan K4.Cakupan K4 adalah pelayanan antenatal sesuai standar paling sedikit 4 kali.Berdasarkan survey awal yang peneliti lakukan pada tanggal 20 Juni tahun 2020 kepada 10 orang ibu hamil dengan melakukan wawancara, didapatkan 6 orang diantaranya tidak melakukan kunjungan K4. Tujuan penelitian ini untuk melihat Faktor-faktor yang berhubungan dengan kunjungan K4 di Desa Koto Tuo Kopah Wilayah Kerja Puskesmas Kopah Kabupaten Kuantan Singingi.Jenis penelitian kuantitatif dengan desain Cross Sectional, dilaksanakan bulan Juni 2020 – Januari 2021. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil trimester III yang berada di Desa Koto Tuo Wilayah Kerja Puskesmas Kopah Kabupaten Kuantan Singingi dari bulan Juni – Oktober dengan jumlah 43 orang, dengan sampel 39 orang.Intrumen penelitian menggunakan kuesioner.Data dianalisis secara univariat dan bivariat dengan menggunakan uji Chi-Square.Hasil univariat didapatkan bahwa Terdapat sebagian besar yaitu 22 orang (56,4%) responden yang memiliki pendidikan menengah, 21 orang (53,8%) responden yang memiliki motivasi baik tentang kunjungan K4, 22 orang (56,4%) responden yang mendapatkan dukungan keluarga dan 25 orang (64,1%) responden yang melakukan kunjungan K4. Hasil uji statistik terdapat hubungan yang signifikan antara pendidikan dengan (p value 0,003), motivasi (p value 0,042) dan dukungan keluarga (p value 0,003) dengan kunjungan K4.Disarankan kepada petugas kesehatan untuk lebih memberikan informasi kepada ibu tentang pentingnya melakukan kunjungan K4 sebagai upaya pemantauan tumbuh kembang janin.FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KUNJUNGAN K4 DI DESA KOTO TUO KOPAH WILAYAH KERJA PUSKESMAS KOPAH KABUPATEN KUANTAN SINGINGI