Browse

Recent Submissions

Now showing 1 - 20 of 102
  • Item
    HUBUNGAN POLA ASUH DAN PENGETAHUAN ORANG TUA TERHADAP SIKAP TENTANG PENDIDIKAN SEKS PADA REMAJA DI DESA SUNGAI TARAP KECAMATAN KAMPA KABUPATEN KAMPAR
    (2021-04-01) Marhamah, Zuli
    Pendidikan seks bagi anak-anak adalah perlu, namun harus berlandaskan pada nilai-nilai religius dan moral, serta membahas masalah itu secara komprehensif Orang tua mempunyai pengaruh yang cukup besar bagi perkembangan remaja karena orang tua merupakan lingkungan sosial pertama yang meletakkan dasar-dasar kepribadian remaja. Pola asuh orang tua sangat besar pengaruhnya bagi remaja. Tujuan pendidikan seks pada tahap ini ialah untuk membantu mereka mengerti bahwa mereka bertanggug jawab atas penggunaan alat kelaminnya, mereka harus diajari bagaimana menaggulangi rangsangan seksual. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pola asuh dan pengetahuan orang tua terhadap sikap tentang pendidikan seks pada remaja di Desa Sungai Tarap Kecamatan Kampa Kabupaten Kampar. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain penelitian korelasi yaitu melihat hubungan antara pola asuh dan pengetahuan orang tua dengan sikap terhadap pendidikan seks pada remaja, menggunakan pendekatan cross sectional. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Juli 2020 sampai dengan Februari 2021 di Desa Sungai Tarap Kecamatan Kampa. Jumlah sampel adalah 136 orang dengan teknik pengambilan sampel dengan cara Accidental Sampling. Analisa data terdiri atas analisa data univariat dan bivariat. Hasil penelitian diperoleh ada hubungan pengetahuan responden terhadap sikap tentang pendidikan seks pada remaja di Desa Sungai Tarap dimana didapatkan p value < α (0,006), ada hubungan pola asuh responden terhadap sikap tentang pendidikan seks pada remaja di Desa Sungai Tarap dimana didapatkan p value < α (0,041). Diharapkan dapat bekerjasama dengan tenaga kesehatan untuk memberikan penyuluhan tentang pendidikan seks secara berkala kepada warga.
  • Item
    Efektifitas Minuman Jahe Terhadap Mual dan Muntah Pada Trimester Pertama Ibu Hamil di UPT Puskesmas Enok
    (2021-04-01) Nengsi, Zul Ernani
    Mual muntah merupakan keluhan yang begitu sering muncul dan dapat bervariasi dari mual ringan saat bangun tidur hingga muntah terus-menerus sepanjang hari. Trimester pertama masa penentuan yang membuat fakta bahwa wanita itu hamil. Jahe sebagai salah satu jenis tanaman herbal mempunyai banyak keunggulan dibandingkan dengan tanaman herbal lainnya, khususnya bagi ibu hamil yang sedang mengalami mual muntah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektivitas minuman Jahe Terhadap Pengurangan Emesis Gravidarum pada Ibu Hamil Trimester I wilayah UPT Puskesmas Enok Kabupaten Indragiri Hilir. Desain penelitian ini merupakan Quasi Eksperiment Design dengan responden sebanyak 14 orang di wilayah UPT Puskesmas Enok Kabupaten Indragiri Hilir tahun 2020, dimana sampel diambil dengan cara Accidental sampling. Uji Paired T Test untuk nilai pretest dan posttest skala emesis gravidarum pada kelompok kontrol diperoleh p value sebesar (1,000) > α (0.050) artinya hipotesis ditolak. Uji Paired T Test untuk nilai pretest dan posttest pada kelompok eksperimen yang diberikan jahe diperoleh p valeu sebesar (0.000) < α (0.050) artinya hipotesis diterima. Uji Independent T Test diperoleh p value sebesar (0.013) < α (0.050), artinya hipotesis diterima, dapat disimpulkan bahwa terapi pemberian jahe pada kelompok eksperimen efektif terhadap pengurangan emesis gravidarum pada ibu hamil trimester I.
  • Item
    Hubungan Umur, Paritas dan Jarak Persalinan dengan kejadian Perdarahan Post Partum pada Ibu Bersalin di Rawat Inap Kebidanan RSUD Kota Dumai
    (2021-04-01) Susanti, Yuni
    Pembangunan bidang kesehatan menjadi perhatian penting dalam komitmen internasional, yang dituangkan dalam Millenium Development Goals (MDGs). Dalam MDGs terdapat tujuan yang terkait langsung dengan bidang kesehatan ibu dan anak yaitu target 4 (menurunkan angka kematian anak) dan target 5 (meningkatkan kesehatan ibu). Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis hubungan umur, paritas dan jarak persalinan dengan kejadian perdarahan post partum pada ibu bersalin. Jenis penelitian ini adalah observasional dengan desain analitik. Sampel pada penelitian ini berjumlah 89 ibu post partum normal. Pengambilan sampel dengan teknik consecutive sampling. Analisis data dilakukan secara bertahap meliputi analisis univariat dan analisis bivariat. Analisa bivariat dengan chi-square. Hasil penelitian diperoleh mayoritas ibu post partum normal mengalami perdarahan sebesar 62,9 persen. Berdasarkan hasil uji statistik terdapat hubungan antara umur dengan kejadian perdarahan post partum pada ibu bersalin dengan nilai p sebesar 0,004 dan POR = 0,192; terdapat hubungan antara paritas dengan kejadian perdarahan post partum pada ibu bersalin dengan nilai p sebesar 0,020 dan POR = 3,150; terdapat hubungan antara jarak persalinan dengan kejadian perdarahan post partum pada ibu bersalin dengan nilai p sebesar 0,001 dan POR = 4,856. Dari hasil penelitian diharapkan kepada tenaga kesehatan dapat memberikan pendidikan kesehatan tentang faktor faktor yang berhubungan dengan perdarahan post partum kepada ibu nifas.
  • Item
    Faktor - Faktor Yang Mempengaruhi Ibu Hamil Dalam Penggunaan Jaminan Persalinan Di UPT Puskesmas Tembilahan Kota Kabupaten Indragiri Hilir
    (2021-04-01) Ningsih, Yulia Hastuti Daniati
    Program jaminan persalinan (Jampersal) merupakan kebijakan baru Pemerintah yang tidak terlepas dari timbulnya permasalahan-permasalahan dalam pelaksanaannya. Program jaminan persalinan (Jampersal) ini mulai ada pada tahun 2017 dan sudah di sosialisasikan ke Masyarakat dan Kelurahan yang ada di Kecamatan Tembilahan. Pada awal ada program ini hanya sedikit yang mengetahui adanya pembiayaan untuk pemeriksaan ibu hamil, yang lebih banyak digunakan itu untuk pembiayaan persalinan. Karna yang diharapkan pemerintah dengan adanya Jaminan Persalinan ini adalah menekan angka kelahiran dengan dukun bayi. Kehadiran jaminan persalinan juga diharapkan dapat mengurangi terjadinya tiga terlambat dan meningkatkan penanganan komplikasi ibu hamil, bersalin, nifas, dan bayi baru lahir sehingga dapat menurunkan AKI dan AKB. Banyaknya ibu hamil tidak menggunakan tenaga kesehatan maupun memanfaatkan fasilitas kesehatan sebagai penolong persalinan dikarenakan oleh faktor ketidaktahuan ibu adanya program jampersal, kurangnya dukungan dari keluarga, pendidikan, letak geografis yang tidak mendukung karena sebagian dari desa dengan melewati perairan, dan faktor masalah finansial. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi ibu hamil dalam penggunaan jaminan persalinan di UPT Puskesmas Tembilahan Kota Kabupaten Indragiri Hilir. Desain penelitian ini merupakan cross sectional dengan responden sebanyak 30 orang ibu hamil di UPT Puskesmas Tembilahan Kota, dimana sampel diambil dengan cara total sampling. Hasil analisis data, ada pengaruh pendidikan (p = 0,022), pekerjaan (p = 0,047), sumber informasi (p = 0,022), pengetahuan (p = 0,007), sikap (p = 0,002,), dan pendapatan (p = 0,047), dalam penggunaan jaminan persalinan pada ibu hamil. Diharapkan kepada responden untuk lebih aktif dalam menggali informasi mengenai apa saja yang ditanggung menggunakan jaminan persalinan.
  • Item
    Faktor – Faktor yang mempengaruhi pemeriksaan HbsAg pada ibu hamil di wilayah kerja UPT Puskesmas Tasik Putripuyu Kabupaten Kepulauan Meranti
    (2021-04-01) Anggrainy, Yuli Puspita
    Pemeriksaaan HBsAg pada ibu hamil merupakan skrining adanya penularan Hepatits B secara vertikal. Pemeriksaan HBsAg digunakan untuk mengetahui apakah ibu hamil mengidap Hepatitis B atau tidak, yang berfungsi untuk mencegah penularan HBsAg dari ibu ke bayi. Tujuan dari penelitian ini untuk Untuk mengetahui Faktor – faktor yang mempengaruhi pemeriksaan HbsAg pada ibu hamil di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Bandul Kecamatan Tasik Putripuyu Kabupaten Kepulauan Meranti. Desain penelitian ini merupakan penelitian deskriptif korelasional. Penelitian dilakukan diwilayah kerja UPT Puskesmas Bandul Kecamatan Tasik Putri Puyu. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 126 ibu hamil. Sampel dalam penelitian ini adalah 95 ibu hamil dengan menggunakan Probability Sampling. Analisis data dilakukan secara univariat, bivariat menggunakan uji statistik Chi Square. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan antara pengetahuan dengan pemeriksaan HBsAg dengan nilai P-Value 0,008, ada hubungan sikap dengan pemeriksaan HBsAg dengan nilai P-Value 0,012, ada hubungan pendidikan dengan pemeriksaan HBsAg dengan nilai P-Value 0,002, ada hubungan umur dengan pemeriksaan HBsAg dengan nilai P-Value 0,011, ada hubungan status pekerjaan dengan pemeriksaan HBsAg dengan nilai P-Value 0,003 dan ada hubungan dukungan keluarga dengan pemeriksaan HBsAg dengan nilai P-Value 0,037. Saran diharapkan kepada tenaga kesehatan untuk dapat memberikan penyuluhan tentang pemeriksaan HBsAg dalam kehamilan dengan penyuluhan lebih intensif, khusunya mengenai deteksi dini hepatitis b dalam kehamilan
  • Item
    Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil di UPT Puskesmas Moro Kecamatan Moro Kabupaten Karimun
    (2021-04-01) Siagian, Yulfrida R.
    Anemia sangat berpengaruh terhadap kehamilan, persalinan, dan nifas. Bahaya anemia terhadap kehamilan yaitu diantaranya dapat mengakibatkan terjadinya keguguran (abortus), prematuritas, hambatan tumbuh kembang janin dalan rahim, mudah terjadi infeksi, serta dapat mengakibatkan perdarahan antepartum. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian anemia pada ibu hamil di UPT Puskesmas Moro Kecamatan Moro Kabupaten Karimun. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain analitik melalui pendekatan cross sectional. Populasi penelitian adalah ibu hamil sebanyak 77 orang dan teknik pengambilan sampel adalah total sampling. Instrumen penelitian ini menggunakan lembar kuesioner. Analisis bivariat menggunakan uji statistik chi square. Didapatkan hasil bahwa ada hubungan antara pendidikan dengan kejadian anemia dengan p value (0,038 < 0,05), ada hubungan antara paritas dengan kejadian anemia dengan p value (0,029 < 0,05), ada hubungan antara kunjungan ANC dengan kejadian anemia dengan p value (0,041 < 0,05), ada hubungan antara pengetahuan dengan kejadian anemia dengan p value (0,038 < 0,05) dan ada hubungan antara dukungan keluarga dengan kejadian anemia dengan p value (0,014 < 0,05). Diharapkan pihak puskesmas lebih berperan aktif dalam kegiatan kesehatan terutama dalam pelayanan kesehatan ibu dan anak terutama pada ibu hamil dengan rutin melakukan sweeping pada ibu hamil.
  • Item
    Pengaruh Pemahaman Ibu Hamil Terhdadap Kejadian Sifilis di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Sungai Tohor Kecamatan Tebing Tinggi Timur Kabupaten Kepulauan Meranti
    (2021-04-01) Apriyanti, Yesi
    Beberapa penyakit menular seperti infeksi HIV, Sifilis, dan Hepatitis B adalah penyakit yang dapat ditularkan dari ibu yang terinfeksi ke anaknya selama kehamilan, persalinan, dan menyusui, serta menyebabkan kesakitan, kecacatan dan kematian, sehingga berdampak buruk pada kelangsungan dan kualitas hidup anak. Data ibu hamil yang positif sifilis di wilayah kerja UPT Puskesmas Sungai Tohor dari bulan Januari sampai Juni tahun 2020 sebanyak 5 orang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemahaman ibu hamil terhadap kejadian sifilis. Rancangan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian eksperiment semu (quasy-experiment), sampel yang digunakan sebanyak 9 orang ibu hamil yang positif sifilis. Analisis bivariat dilakukan untuk mengetahui apakah ada perbedaan pemahaman antara ibu hamil yang positif sifilis yang diberikan intervensi media audio visual dibandingkan dengan ibu hamil yang positif sifilis tidak diberikan intervensi media audio visual terhadap kejadian sifilis. Uji statistik yang bisa digunakan adalah uji t atau Mann-Whitney. Hasil penelitian ini didapatkan responden pre test pemahaman yang memiliki pemahaman rendah sebanyak 6 orang (66,7%), lebih banyak dibandingkan dengan responden yang memiliki pemahaman tinggi sebanyak 3 orang (33,3%). Responden post test pemahaman yang memiliki pemahaman tinggi sebanyak 5 orang (55,6%), lebih banyak dibandingkan dengan responden yang memiliki pemahaman rendah sebanyak 4 orang (44,4%). Pada kelompok pre test diketahui bahwa rata-rata pemahaman ibu hamil yang positif sifilis adalah nilai 1,33 dengan SD = 0,500 dan pada kelompok post test diketahui bahwa rata-rata pemahaman ibu hamil yang positif sifilis adalah nilai 1,56 dengan SD = 0,527, nilai Pvalue = 0,169 (Pvalue>0,169), sehingga disimpulkan tidak ada perbedaan yang bermakna rata-rata pemahaman ibu hamil yang positif sifilis pada pre dan post test dengan menggunakan audio visual. Disarankan agar promosi kesehatan ibu hamil yang ditangani secara lintas program dan lintas sektoral
  • Item
    EFEKTIFITAS TERAPI MUROTTAL Al AL QUR’AN TERHADAP PENURUNAN INTENSITAS NYERI PADA IBU POST SECTIO CAESARIA DI RSUD PURI HUSADA TEMBILAHAN
    (2021-04-01) RIDARYANI, WIWIK
    Persalinan dengan Sectio Caesaria sering mengalami rasa nyeri akibat insisi abdomen. Tindakan yang dapat dilakukan untuk mengatasi rasa nyeri adalah terapi farmakologi dan non farmakologi. Salah satu tindakan non farmakologi untuk menurunkan rasa nyeri ini adalah terapi Murottal Al Al Qur’an Surah Ar Rahman. Surat Ar-Rahman terdiri atas 78 ayat. Semua ayatnya mempunyai karakter ayat pendek sehingga nyaman didengarkan dan dapat menimbulkan efek relaksasi bagi pendengar yang masih awam sekalipun. Bentuk gaya bahasanya yaitu terdapat 31 ayat yang diulangulang. Pengulangan ayat ini untuk menekankan keyakinan yang sangat kuat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Efektifitas Terapi Murottal Al Qur’an Terhadap Penurunan Intensitas Nyeri Pada Ibu Post Sectio Caesaria di RSUD Puri Husada Tembilahan. Jenis penelitian ini quasi experiment dengan rancangan pretest-posttest dengan kelompok kontrol dengan responden 64 orang, (32 responden kelompok perlakuan dan 32 responden kelompok kontrol. Pengukuran tingkat nyeri menggunakan Numerik Rating Scala. Kelompok perlakuan mendapatkan Terapi Murottal Al Qur’an Surah Ar Rahman selama 13 menit 47 detik selama 3 hari pagi pukul jam 08.00 dan malam jam 20.00 wib. Hasil pengukuran sebelum dan sesudah terapi dianalisis dengan uji wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan bermakna skala nyeri antara sebelum dan sesudah perlakuan pada kedua kelompok. Hasil uji statistic menunjukkan sebelum pemberian terapi mean adalah 7,21 dan mengalami penurunan setelah pemberian Terapi Murottal Al Qur’an, pada hari ke 3 dengan mean 1,28, sehingga dapat disimpulkan bahwa Terapi Murottal Al Qur’an Efektif terhadap Penurunan Intensitas Nyeri pada ibu post Sectio Caesaria. Maka dari itu disarankan untuk menggunakan Terapi Murottal Al Qur’an sebaga alternatif penanganan nyeri non farmakologi, khususnya pada pasien yang mengalami nyeri pada post Sectio Caesaria.
  • Item
    Pengaruh Minyak Kelapa Murni Terhadap Striae Gravidarum (Stretchmark) Pada Ibu Hamil Di UPT Puskesmas Tembilahan Kota Kabupaten Indragiri Hilir
    (2021-04-01) Janatinaim, Wiwik Rafika
    Striae gravidarum yaitu suatu guratan yang muncul dipermukaan kulit akibat peregangan yang berlebihan pada jaringan kulit. Striae gravidarum dapat muncul di abdomen, payudara, paha ataupun lengan bagian atas dan nampak jelas mulai bulan ke 6 – 7 kehamilan. Efek striae gravidarum menyebabkan rasa gatal, panas, kering dan gangguan emosional karena hal ini menimbulkan masalah kosmetik terhadap sebagian besar ibu hamil. Virgin Coconut Oil atau minyak kelapa murni yang memiliki kandungan asam laurat dan asam oleat yang efektif untuk menjaga elastisitas kulit sebagai salah satu predisposisi penyebab munculnya striae gravidarum. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Pengaruh Minyak Kelapa Murni Terhadap Striae Gravidarum (Stretchmark) Pada Ibu Hamil Di Upt Puskesmas Tembilahan Kota Kabupaten Indragiri Hilir. Penelitian ini menggunakan Quasi Eksperiment Design, dengan rancangan The Non Equivalent Control Group Design dan teknik Accidental Sampling. Populasi pada bulan Mei - Juli berjumlah 85 dengan jumlah sampel 44 responden yang dibagi pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Data yang didapat berasal dari observasi langsung kepada responden selama 61 hari. Pada Uji Independent Test didapatkan hasil analisa p value (0.042) < α (0.050), dapat disimpulkan ada pengaruh yang signifikan pemberian minyak kelapa murni terhadap striae gravidarum selama 61 hari berturut-turut pada ibu hamil. Diharapkan ibu hamil lebih aktif mencari informasi tentang cara mengurangi munculnya striae gravidarum selama masa kehamilan.
  • Item
    Hubungan dukungan keluarga dengan kepatuhan ibu dalam memberikan imunisasi pentavalen di posyandu mawar desa kuala lahang kabupaten indragiri hilir
    (2021-04-01) HADIJAH, WILI
    Salah satu penyebab kasus kematian terbesar pada anak dapat disebabkan oleh pneumonia yang disebabkan oleh Haemophilus influenzae tipe b (Hib).Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Dukungan Keluarga dengan Kepatuhan Ibu dalam Memberikan Imunisasi Pentavalen di posyandu mawar Desa Kuala Lahang Kabupaten Indragiri Hilir. Penelitian ini merupakan penelitian crossectional. Sampel diambil dari ibu yang mempunyai balita 12 - 24 bulan di Kuala Lahang sebanyak 40 responden melalui total sampling. Analisa yang digunakan adalah analisa univariat dan analisa bivariat dengan menggunakan uji chi square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pvalue = 0,565 (Pvalue<0,05) tidak ada hubungan antara dukungan keluarga dengan kepatuhan ibu dalam memberikan imunisasi pentavalen, dukungan keluarga tidak mendukung ada 18 responden (45 %), dimana ada 9 responden (50%) yang mendukung dan tidak patuh dan ada 9 responden (50%) yang mendukung tetapi tidak patuh. Dan yang dukungan keluarga mendukung terdapat 22 responden (55 %), 13 responden (59.1%) mendukung tetapi tidak patuh dan 9 responden (40.9%) mendukung dan patuh. Maka dukungan keluarga yang mendukung juga masih banyak yang tidak patuh dalam memberikan imunisasi pentavalen.Kepada Desa Kuala Lahang diharapkan dapat meningkatkan pentingnya pemberian imunisasi pentavalen pada bayi, sehingga para ibu akan mempunyai kewajiban dan dapat meningkatkan kepatuhan dalam memberikan imunisasi pentavalen
  • Item
    FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KELENGKAPAN IMUNISASI PADA ANAK DI SUKU PEDALAMAN DUSUN NERLANG DESA SUNGAI TOHOR BARAT KECAMATAN TEBING TINGGI TIMUR KABUPATEN KEPULAUAN MERANTI
    (2021-04-01) SULASTRI, WAN
    Cakupan imunisasi di Provinsi Riau tahun 2019 yaitu 73,3%. Angka ini belum memenuhi target Renstra yaitu sebesar 93%. Tanggung jawab keluarga terutama para ibu terhadap imunisasi bayi dan balita sangat memegang peranan penting sehingga akan diperoleh suatu manfaat terhadap keberhasilan imunisasi serta peningkatan kesehatan anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kelengkapan imunisasi pada anak di Suku Pedalaman Dusun Nerlang Desa Sungai Tohor Barat Kecamatan Tebing Tinggi Timur Kabupaten Kepulauan Meranti. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan rancangan penelitian metode survei analitik melalui pendekatan cross-sectional. Penelitian ini dilaksanakan di Dusun Nerlang Desa Sungai Tohor Barat Kecamatan Tebing Tinggi Timur Kabupaten Kepulauan Meranti pada bulan November 2020-Januari 2021. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu yang memiliki anak yang termasuk kategori usia 0-60 bulan di Posyandu Nerlang Desa Sungai Tohor Barat pada bulan Januari sampai Agustus 2020 yaitu 18 anak. Sampel dalam penelitian ini diambil menggunakan total sampling. Analisis data dilakukan dengan komputerisasi secara univariat dan bivariat menggunakan chi square. Hasil penelitian ini yaitu ada pengaruh tenaga kesehatan (p value = 0,013), jarak tempuh (p value = 0,013), ekonomi (p value = 0,013), dukungan keluarga (p value = 0,022) terhadap kelengkapan imunisasi pada anak di suku pedalaman Dusun Nerlang Desa Sungai Tohor Barat Kecamatan Tebing Tinggi Timur Kabupaten Kepulauan Meranti (p value = 0,013). Saran yaitu agar hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan kepada masyarakat Dusun Nerlang agar warga mau memberikan imunisasi kepada anaknya.
  • Item
    Hubungan Antara Dukungan Keluarga dengan Kepatuhan Ibu Suku Akik dalam Pemeriksaan Kehamilan di UPT Puskesmas Bandul KecamatanTasik Putri Puyu Tahun 2020.
    (2021-04-01) WATI, TRISNO TRISNI
    Kehamilan merupakan proses alamiah dimana perubahan-perubahan yang terjadi pada wanita selama kehamilan normal. Kurangnya kesadaran dan pemahaman ibu hamil tentang pentingnya pemeriksaan kehamilan menjadi salah satu penyebab terjadinya kematian ibu hamil, tujuan utama pemeriksaan kehamilan adalah mendeteksi sedini mingkin kemungkinan buruk yang menjadi penyebab kematian ibu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dukungan keluarga dengan kepatuhan ibu suku akik dalam pemeriksaan kehamilan. Desain penelitian ini merupakan penelitian deskriptif korelasional. Sampel dalam penelitian ini adalah 35 ibu hamil suku akik. Teknik pengambilan sampel total sampling. Instrumen penelitian ini menggunakan Kuesioner dan data sekunder dari buku KIA. Penelitian ini dilakukan dengan uji statistik Chi Square. Hasil penelitian yang dilakukan mayoritas Kepatuhan ibu dalam Pemeriksaan Kehamilan tidak patuh sebanyak (82,9%). dan mayoritas dukungan keluarga dalam Pemeriksaan Kehamilan kurang sebanyak 21 orang (60,0 %). Hasil uji statistik dengan di peroleh nilai P-Value 0,004. Ada hubungan antara Dukungan Keluarga dengan Kepatuhan ibu dalam Pemeriksaan Kehamilan.Kesimpulan Mayoritas Kepatuhan ibu dalam Pemeriksaan Kehamilan tidak patuh, Mayoritas dukungan keluarga dalam Pemeriksaan Kehamilan kurang, dan Ada hubungan antara Dukungan Keluarga dengan Kepatuhan ibu dalam Pemeriksaan Kehamilan.saran Diharapkan Puskesmas Teluk Belitung meningkatkan pelayanan Antenatal Care (ANC) pada ibu hamil dengan meningkatkan dukungan keluarga dengan memberikan bimbingan konseling lebih intensif supaya tidak terjadi komplikasi dalam kehamilan dapat memberikan informasi dan mengidentifikasi masalah pemeriksaan kehamilan
  • Item
    FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KUNJUNGAN K4 DI DESA KOTO TUO KOPAH WILAYAH KERJA PUSKESMAS KOPAH KABUPATEN KUANTAN SINGINGI
    (2021-04-01) WARDANA, TATI
    Salah satu indikator yang digunakan dalam pelayanan antenatal adalah cakupan K4.Cakupan K4 adalah pelayanan antenatal sesuai standar paling sedikit 4 kali.Berdasarkan survey awal yang peneliti lakukan pada tanggal 20 Juni tahun 2020 kepada 10 orang ibu hamil dengan melakukan wawancara, didapatkan 6 orang diantaranya tidak melakukan kunjungan K4. Tujuan penelitian ini untuk melihat Faktor-faktor yang berhubungan dengan kunjungan K4 di Desa Koto Tuo Kopah Wilayah Kerja Puskesmas Kopah Kabupaten Kuantan Singingi.Jenis penelitian kuantitatif dengan desain Cross Sectional, dilaksanakan bulan Juni 2020 – Januari 2021. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil trimester III yang berada di Desa Koto Tuo Wilayah Kerja Puskesmas Kopah Kabupaten Kuantan Singingi dari bulan Juni – Oktober dengan jumlah 43 orang, dengan sampel 39 orang.Intrumen penelitian menggunakan kuesioner.Data dianalisis secara univariat dan bivariat dengan menggunakan uji Chi-Square.Hasil univariat didapatkan bahwa Terdapat sebagian besar yaitu 22 orang (56,4%) responden yang memiliki pendidikan menengah, 21 orang (53,8%) responden yang memiliki motivasi baik tentang kunjungan K4, 22 orang (56,4%) responden yang mendapatkan dukungan keluarga dan 25 orang (64,1%) responden yang melakukan kunjungan K4. Hasil uji statistik terdapat hubungan yang signifikan antara pendidikan dengan (p value 0,003), motivasi (p value 0,042) dan dukungan keluarga (p value 0,003) dengan kunjungan K4.Disarankan kepada petugas kesehatan untuk lebih memberikan informasi kepada ibu tentang pentingnya melakukan kunjungan K4 sebagai upaya pemantauan tumbuh kembang janin.
  • Item
    Efektivitas Ikan Gabus Sebagai Penyembuhan Luka Perineum pada Ibu Nifas di Klinik Pratama Taman Sari 1 Pekanbaru
    (2021-04-01) ASMIATI, SUTRA
    Ikan gabus dapat digunakan oleh masyarakat untuk proses penyembuhan luka terutama luka pasca operasi, luka bakar dan setelah persalinan.Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui Efektifitas Pemberian Ikan Gabus Sebagai Penyembuhan Luka Perineum Pada Ibu Nifas Di Klinik Pratama Taman Sari Kota Pekanbaru yang dilakukan pada Januari 2021 – Februari 2021. Jenis penelitian ini adalah Quasi Eksperiment dengan desain penelitian post test only control group design dimana dalam pengukuran variable penelitian ini melibatkan dua kelompok.jumlah sampel adalah 28 orang yang di tentukan dengan tekhnik Purposive sampling. Analisis data dilakukan dengan komputerisasi secara univariat dan bivariat menggunakan Mann-whitney. Hasil penelitian ini yaitu ada Efektivitas pemberian ikan gabus sebagai penyembuhan luka perineum ibu nifas di klinik Pratama Taman Sari kota Pekanbaru, p = 0,000 < 0,05. Saran Bagi Klinik Pratama Taman Sari Pekanbaru agar dapat mengaplikasikan dan mengajarkan metode alami ini kepada para ibu yang menjalankan proses persalinan ataupun yang mengalami luka perineum.
  • Item
    Perilaku Ibu Hamil Trimester III Terhadap KB Pasca Salin di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Sungai Tohor Kecamatan Tebing Tinggi Timur Kabupaten Kepulauan Meranti.
    (2021-04-01) Suherma, Susi
    Salah satu faktor memberikan dampak pada peningkatan Angka Kematian Ibu adalah risiko 4 Terlalu (Terlalu muda melahirkan dibawah usia 21 tahun, Terlalu tua melahirkan diatas 35 tahun, Terlalu dekat jarak kelahiran kurang dari 3 tahun dan Terlalu banyak jumlah anak lebih dari 2). Persentase ibu meninggal yang melahirkan berusia dibawah 20 tahun dan diatas 35 tahun adalah 33% dari seluruh kematian ibu, sehingga apabila program KB dapat dilaksanakan dengan baik lagi, kemungkinan 33% kematian ibu dapat dicegah melalui pemakaian kontrasepsi. Wilayah kerja UPT Puskesmas Sungai Tohor didapatkan hasil ibu hamil trimester III terdapat sebanyak 191 orang (2017), 204 orang (2018) dan 230 orang (2019), untuk cakupan KB pasca persalinan 65,4% (2017), 58,8% (2018) dan 48,2% (2019). Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan perilaku ibu hamil trimester III terhadap KB pasca salin. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional, sampel yang digunakan sebanyak 82 responden ibu hamil trimester III, teknik pengambilan sampel menggunakan accidental sampling, dengan instrumen penelitian kuesioner, di analisa secara univariat dan bivariat dengan menggunakan uji statistik chi square. Hasil penelitian univariat menyatakan bahwa responden ibu hamil trimester III yang memiliki pengetahuan baik sebanyak 47,6%, sikap positif sebanyak 59,8%, sumber informasi cukup sebanyak 70,7%, dan perilaku positif sebanyak 85,45, hasil bivariat menunjukkan ada hubungan pengetahuan (Pvalue = 0,013) dan sikap (Pvalue = 0,002) ibu hamil trimester III terhadap perilaku KB pasca salin, tidak ada hubungan sumber informasi (Pvalue = 0,299) ibu hamil trimester III terhadap perilaku KB pasca salin. Disarankan agar meningkatkan kualitas pelayanan ANC dan nifas dengan memberikan penyuluhan tentang KB dan konseling tentang kontrasepsi pasca salin.
  • Item
    Hubungan Premenstrual Syndrome dengan Aktivitas Belajar Siswi Di SMK Negeri 1 Batang Cenaku Kabupaten Indragiri Hulu
    (2021-04-01) Sulami
    Sindrom premenstruasi adalah kumpulan gejala fisik, psikologis, dan perilaku yang terjadi selama akhir fase luteal dalam siklus menstruasi dan berakhir dengan awitan menstruasi. Pada setiap individu pasti tidak sama perilakunya saat akan mengalami Premenstrual Syndrome. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan premenstrual syndrome dengan aktivitas belajar siswi di SMK Negeri 1 Batang Cenaku Kabupaten Indragiri Hulu. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain analitik melalui pendekatan cross sectional. Penelitian dilakukan pada 8-9 Februari 2021. Populasi penelitian adalah siswi sebanyak 101 orang, sampel pada penelitian sebanyak 81 orang dan teknik pengambilan sampel adalah total sampling. Instrumen penelitian ini menggunakan lembar kuesioner. Analisis univariat dan bivariat menggunakan uji statistik chi square. Didapatkan hasil analisis statistik dengan uji Pearson Chi-Square dengan p value (0,000< 0,05) diketahui bahwa ada hubungan premenstrual syndrome dengan aktivitas belajar siswi. Dapat disimpulkan penelitian ini terdapat hubungan antara premenstrual syndrome dengan aktivitas belajar siswi. Diharapkan pihak sekolah dapat memfasilitasi para siswi untuk dapat memperoleh informasi lebih banyak tentang kesehatan reproduksi terutama tentang premenstrual syndrome.
  • Item
    Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Anemia Pada Remaja Putri di SMK DR. Indra Adnan Collage Wilayah Kerja UPT Puskesmas Tembilahan Kota
    (2021-04-01) Suharti
    Anemia merupakan salah satu masalah kesehatan diseluruh dunia terutama di negara berkembang, yang diperkirakan 30% penduduk dunia menderita anemia. Anemia banyak terjadi pada masyarakat terutama pada remaja putri. Anemia pada remaja putri ini masih cukup tinggi, Menurut (WHO, 2017), prevalensi anemia wanita berkisar antara 40-88%. Berdasarkan data Riskesdas tahun 2018, anemia pada remaja putri mengalami kenaikan dari 37.1 % pada tahun 2013 menjadi 48,9% pada tahun 2018. Dari data yang ada menggambarkan bahwa masalah anemia khususnya pada remaja putri masih cukup tinggi. Untuk mengurangi angka kejadian anemia pada remaja putri, maka dilakukanlah penelitian ini dengan tujuan untuk mengetahui factor-faktor yang mempengaruhi terjadinya Anemia pada remaja putri di SMK DR Indra Adnan Collage wilayah kerja UPT Puskesmas Tembilahan Kota. Jenis penelitian ini kuantitatif dengan metode cross sectional, dengan jumlah responden sebanyak 40 orang siswi dengan tehnik random sampling. Hasil analisis uji statistik di dapat untuk faktor status gizi nilai p value = 0,007 dengan nilai OR 6,786 dengan kesimpulan ada faktor status gizi yang mempengaruhi kejadian anemia pada remaja putri. Untuk siklus menstruasi, hasil uji statistic di dapat nilai p value =0,079 dengan nilai OR 3.667 dengan kesimpulan tidak ada faktor siklus menstruasi yang mempengaruhi kejadian anemia pada remaja putri. Untuk lama menstruasi, hasil uji statistic nilai p value =0,123 dengan nilai OR 3,143, hasil kesimpulan tidak ada faktor lama menstruasi yang mempengaruhi kejadian anemia pada remaja putri. Saran untuk remaja putri agar penelitian ini dapat menjadi tambahan ilmu untuk mereka agar dapat tumbuh dengan sempurna.
  • Item
    Efektifitas Pendidikan Kesehatan Menggunakan Slide Power Point dan Leaflet Terhadap Motivasi Pemeriksaan IVA Pada Pasangan Usia Subur di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Bandul Kecamatan Tasik Putri Puyu Kabupaten Kepulauan Meranti.
    (2021-04-01) WINARNI, SRI
    Kanker serviks adalah kankerleher rahim/kanker mulut rahim yangdi sebabkan oleh virus Human Papilloma Virus (HPV). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas pendidikan pendidikan Kesehatan Menggunakan Slide Power Point dan Leaflet Terhadap Motivasi Pemeriksaan IVA Pada Pasangan Usia Subur di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Bandul Kecamatan Tasik Putri Puyu Kabupaten Kepulauan Meranti.Penelitian ini menggunakan Peneliti menggunakan jenis penelitian kuantitatif quasi experiment dengan menggunakan rancangan penelitian berupa one group pre test – postest design Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan Desember 2020 – Februari 2021. Populasi dalam penelitian ini adalah 2778 orang. Sampel dalam penelitian yaitu 80 PUS.Teknik pengambilan sampel consecutive sampling g.Instrumen penelitian ini menggunakan kuesioner. Penelitian dilakukan menggunakan skala numerik dengan menggunakan Uji T-test karena hasi normalitas data menggunakan Saphiro Wilk . Hasil uji T Independent tentang efektifitas pendidikan Kesehatan Menggunakan Slide Power Point dan Leaflet Terhadap Motivasi Pemeriksaan IVA Pada Pasangan Usia Subur di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Bandul dengan P value 0,000 (<0,05) saat sebelum pemberian pendidikan Kesehatan dan P value 0,030 (<0,05) pada saat sesudah pemberian pendidikan Kesehatan sehingga dapat disimpulkan bahwa ada keefektifitasan pendidikan Kesehatan Menggunakan Slide Power Point dan Leaflet Terhadap Motivasi Pemeriksaan IVA Pada Pasangan Usia Subur di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Bandul.
  • Item
    Pengaruh Kehadiran Suami Sebagai Pendamping Istri Bersalin Terhadap Penurunan Rasa Nyeri Saat Bersalin Di Rsud Kabupaten Kepulauan Meranti
    (2021-04-01) Prihartini, Sri
    Persalinan adalah rangkaian proses fisiologis yang berakhir dengan pengeluaran hasil konsepsi oleh ibu. Proses yang fisiologis pada umumnya dimulai dengan adanya kontraksi yang ditandai dengan perubahan progresif pada servik, dan diakhiri dengan kelahiran plasenta.. Intensitas nyeri sebanding dengan kekuatan kontraksi dan tekanan yang terjadi, nyeri bertambah ketika mulut rahim dalam dilatasi penuh akibat tekanan bayi terhadap struktur panggul diikuti regangan dan perobekan jalan lahir. Nyeri persalinan unik dan berbeda pada setiap individu karena nyeri tidak hanya dikaitkan dengan kondisi fisik semata, tetapi berkaitan juga dengan kondisi psikologis ibu pada saat persalinan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kehadiran suami sebagai pendamping istri bersalin terhadap penurunan nyeri yang dilakukan pada bulan Desember 2020 - Januari 2021. Rancangan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif korelasi dengan rancangan potong lintang/ cross sectional. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 67 responden dengan teknik purposive sampling. Analisis data Univariat dan Bivariat dengan uji Kolmogorov-Sminov Z dan diperoleh p value 0,043 (p > 0,005) yang menunjukkan hasil ada hubungan antara pengaruh kehadiran suami sebagai pendamping istri bersalin terhadap penurunan rasa nyeri. Semoga penelitian ini dapat memberikan gambaran pada pasien dan masyarakat tentang informasi mengenai proses persalinan di RSUD Kabupaten Kepulauan Meranti.
  • Item
    HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU MENYUSUI DALAM KESEIMBANGAN FOREMILK DAN HINDMILK TERHADAP KONSISTENSI FESES BAYI DI DESA PANGKALAN BARU KECAMATAN SIAK HULU KABUPATEN KAMPAR
    (2021-04-01) MUJIANI, SRI
    Bayi yang mendapatkan ASI secara eksklusif dapat mengalami masalah pada pola defekasinya, termasuk frekuensi buang air besar (BAB), konsistensi feses dan juga warna feses bayi. Masalah tersebut dapat terjadi apabila kebutuhan seluruh ASI yang keluar dari payudara ibu tidak di dapatkan oleh bayi, hal ini sering disebut dengan masalah keseimbangan foremilk dan hindmilk. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui hubungan pengetahuan ibu menyusui dalam keseimbangan foremilk dan hindmilk terhadap konsistensi feses bayi 0-6 bulan di Desa Pangkalan Baru Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain cross sectional di Desa Pangkalan Baru Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar mulai bulan November 2020 hingga Januari 2021. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu yang mempunyai bayi dengan usia 0-6 bulan yang terdata pada bulan juli di Desa Pangkalan Baru sebanyak 25 ibu. Dalam penelitian ini sampel yang digunakan adalah total sampling, dimana semua populasi dijadikan sampel yaitu sebanyak 25 bayi 0-6 bulan. Analisis data dilakukan dengan komputerisasi secara univariat dan bivariat menggunakan uji chi square. Hasil penelitian ini yaitu sebagian besar ibu menyusui memiliki pengetahuan yang kurang sebanyak 16 ibu (64%). Sebagian besar feses bayi tidak normal sebanyak 15 responden (60%). Ada hubungan antara pengetahuan ibu menyusui dalam keseimbangan foremilk dan hindmilk terhadap konsistensi feses bayi 0-6 bulan di Desa Pangkalan Baru Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar (p value=0,014). Diharapkan bagi masyarakat terutama ibu-ibu yang menyusui agar dapat meningkatkan pengetahuan mengenai ASI dalam menyeimbangkan foremilk dan hindmilk pada bayi, sehingga pencernaan bayi selalu sehat dan menghindarkan bayi dari penyakit.